Apakah rem cakram belakang perlu diganti? Sepasang rem cakram atau empat?
Perlu tidaknya penggantian cakram rem belakang tergantung pada sejumlah faktor, termasuk tingkat keausan dan ketebalan cakram rem, serta apakah terdapat suara atau goresan yang tidak normal. Berikut beberapa kriteria untuk menilai:
Tingkat keausan: Bila cakram rem sudah aus sampai batas tertentu, maka perlu diganti. Secara umum, bila ketebalan cakram rem sudah aus sepertiga atau kurang dari 5 mm, disarankan untuk menggantinya.
Ketebalan: Ketebalan bantalan rem baru umumnya sekitar 15-20mm. Jika dilihat dengan kasat mata, ketebalan kampas rem hanya 1/3 dari aslinya, dan cakram rem perlu diganti.
Bunyi atau goresan yang tidak normal: Jika terlihat jelas keausan atau goresan pada permukaan cakram rem, atau terdengar bunyi tarikan halus, atau lampu peringatan cakram rem menyala, ini merupakan sinyal bahwa cakram rem perlu diganti.
Selain itu, jika kendaraan masih dalam masa garansi, penggantian rem cakram yang tidak asli dapat mempengaruhi garansi, karena bengkel 4S biasanya hanya mengakui kualitas rem cakram yang asli. Oleh karena itu, ketika memutuskan apakah akan mengganti rem cakram, pemilik harus mempertimbangkan faktor-faktor di atas dan memutuskan sesuai dengan situasi aktual dan situasi spesifik kendaraan. Jika Anda tidak yakin, disarankan untuk berkonsultasi dengan petugas perawatan mobil profesional tepat waktu untuk memastikan keselamatan berkendara.
Jumlah penggantian cakram rem bergantung pada sejumlah faktor, termasuk tingkat keausan cakram rem, jarak tempuh kendaraan, dan cara penggunaan cakram rem.
Tingkat keausan cakram rem. Jika tingkat keausan keempat cakram rem serupa dan mendekati atau melebihi batas keausan, disarankan untuk mengganti keempat cakram rem secara bersamaan untuk memastikan keseragaman efek pengereman dan meningkatkan keselamatan berkendara. Jika tingkat keausan cakram rem berbeda, maka dapat dipertimbangkan untuk mengganti hanya cakram rem yang mengalami keausan parah, namun hal tersebut dapat menyebabkan cakram rem baru dan cakram rem lama berbeda dalam efek pengereman, yang dapat mempengaruhi rem cakram. stabilitas pengereman dan keamanan kendaraan.
Jarak tempuh kendaraan. Siklus penggantian cakram rem depan biasanya 60.000 hingga 80.000 kilometer, dan siklus penggantian cakram rem belakang biasanya sekitar 100.000 kilometer, namun hal ini juga akan dipengaruhi oleh kebiasaan berkendara pribadi dan lingkungan berkendara.
Lampu peringatan. Jika lampu peringatan cakram rem menyala, kemungkinan hilangnya cakram rem sudah mencapai batasnya dan perlu diganti.
Oleh karena itu, yang terbaik adalah menentukan jumlah rem cakram yang akan diganti sesuai dengan saran dari petugas perawatan mobil profesional.
Zhuo Meng Shanghai Auto Co., Ltd. berkomitmen untuk menjual MG& Suku cadang mobil MAUXS selamat datang untuk membeli.