Pelindung mesin adalah alat pelindung mesin yang dirancang menurut berbagai model. Desainnya pertama untuk mencegah lumpur membungkus mesin, dan kedua untuk mencegah kerusakan mesin akibat dampak jalan tidak rata pada mesin saat berkendara.
Melalui serangkaian desain, masa pakai mesin dapat diperpanjang, dan mobil yang mesinnya rusak karena faktor eksternal dapat dicegah agar tidak mogok selama perjalanan.
Pengembangan pelat pelindung mesin di China terutama memiliki tiga tahap: plastik keras, resin, besi, dan paduan aluminium. Karakteristik berbagai jenis penjaga pada dasarnya berbeda. Namun satu-satunya hal yang harus diperiksa dengan ketat: apakah mesin bisa tenggelam secara normal setelah memasang spatbor adalah masalah yang paling kritis.
Generasi pertama: plastik keras, pelat pelindung resin.
Harganya yang relatif murah dan proses produksinya yang sederhana, namun perlu diperhatikan bahwa plat pelindung jenis ini mudah pecah pada musim dingin, terutama pada musim dingin.
Keuntungan: ringan, harga murah;
Kekurangan: mudah rusak;
Generasi kedua: pelat pelindung besi.
Namun perlu diperhatikan bahwa ketika memilih pelat pelindung jenis ini, pelat pelindung dari bahan ini dapat melindungi bagian-bagian penting mesin dan sasis secara maksimal, namun kekurangannya adalah berat.
Keuntungan: resistensi dampak yang kuat;
Kekurangan: beban berat, resonansi kebisingan yang jelas;
Generasi ketiga: yang disebut pelat pelindung paduan "titanium" di pasar pelat pelindung paduan aluminium.
Ciri khasnya adalah bobotnya yang ringan.
Keuntungan: ringan;
Kekurangan: Harga paduan aluminium rata-rata. Karena harga titanium yang terlalu mahal, pada dasarnya terbuat dari bahan aluminium. Tidak ada pelat pelindung paduan titanium asli di pasaran, dan kekuatannya tidak tinggi. Tidak mudah untuk mengatur ulang setelah tabrakan, dan ada resonansi.
Generasi keempat: pelat pelindung "paduan" baja plastik.
Komposisi kimia utama baja plastik adalah baja plastik paduan polimer termodifikasi, juga dikenal sebagai kopolimer PP termodifikasi. Bahan ini memiliki kinerja yang sangat baik, pemrosesan yang mudah, dan berbagai kegunaan. Karena sifat fisiknya seperti kekakuan, elastisitas, ketahanan terhadap korosi dan sifat anti penuaan yang sangat baik, biasanya digunakan sebagai pengganti yang baik untuk logam non-ferrous seperti tembaga, seng dan aluminium. Akan menghambat fungsi wastafel
Jaga kebersihan ruang mesin untuk mencegah masuknya air dan debu dari permukaan jalan ke dalam ruang mesin.
Cegahlah benda keras pasir dan kerikil yang tergulung oleh ban agar tidak mengenai mesin pada saat proses berkendara, karena benda keras pasir dan kerikil tersebut mengenai mesin.
Memang tidak akan berdampak pada mesin dalam waktu singkat, namun tetap akan berdampak pada mesin dalam jangka waktu yang lama.
Hal ini juga dapat mencegah permukaan jalan yang tidak rata dan benda keras menggores mesin.
Kekurangan: Pelindung mesin yang keras dapat mencegah mesin tenggelam secara protektif selama tabrakan, sehingga melemahkan efek perlindungan dari tenggelamnya mesin. Klasifikasi
resin plastik keras
Harganya relatif murah, proses produksinya sederhana dan tidak memerlukan banyak modal dan investasi peralatan bernilai tinggi, serta ambang masuk produksi panel pelindung tersebut rendah.baja
Namun perlu diperhatikan bahwa dalam memilih pelat pelindung jenis ini, yang harus dipilih adalah kesesuaian gaya desainnya dengan mobil dan kualitas aksesoris pendukungnya, serta produk dari pabrikan biasa. Paduan aluminium
Perlu dicatat bahwa banyak toko kecantikan yang mendorong produk ini, dan mereka melihat keuntungan besar di balik harganya yang mahal, namun kekerasannya jauh lebih kecil dibandingkan pelat pelindung baja. Sulit untuk memperbaiki kerusakan, dan bahan paduannya sangat kompleks serta sulit untuk menentukan karakteristiknya. Baja plastik
Komposisi kimia utamanya adalah baja plastik paduan polimer molekul tinggi yang dimodifikasi, juga disebut kopolimer PP yang dimodifikasi. Bahan tersebut memiliki sifat yang sangat baik, mudah diolah, dan memiliki kegunaan yang luas. Karena sifat fisiknya seperti kekakuan, elastisitas, ketahanan terhadap korosi, dan sifat anti penuaan yang sangat baik, biasanya digunakan sebagai pengganti yang baik untuk logam non-ferrous seperti tembaga, seng, dan aluminium. Fungsi tenggelam tidak akan terhambat jika terjadi tabrakan kendaraan.